5 Tips Menyelamatkan Dompet Saat Promo Belanja Online Melanda

Yeay, sebentar lagi Lebaran! Selain menyongsong jiwa dan hati yang baru, lebaran ini identik banget nih sama baju baru, sepatu baru, sandal baru, jilbab baru, pacar baru, tas baru sampai kue kue yang menggiurkan lidah. Nah, ini juga saat yang tepat untuk para marketplaceonline  berlomba lomba memberikan promo belanja online demi meraup untung yang berlipat ganda. Kita, sebagai pembeli juga sudah mulai tergiur dengan promo tas lah, baju lah, gamislah, sepatulah, semuanya jadi promo.

Mau dikata marketplace online yang mana? Ada Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Zilingo dan lannya semua memberikan diskon gila gilaan demi meraup minat pembeli. Eits, tapi jangan sampai kita kebablasan dan berkubang pada segala diskonan sampai semuanya dibeli. Well, biar kita bisa tetep kekepin dompet dan selamatin THR, yuk praktekkin 5 tips menyelamantkan dompet saat promo belanja online melanda ala Bujo.

1. Kebutuhan VS Keinginan

Saat ingin menekan tanda check out, tanyakan pada diri sendiri sekali lagi, “Apakah saya benar benar butuh ini?”

Banyak di antara kita yang membeli sesuatu bukan karena kita butuh, tetapi lebih karena kita pingin. Padahal apa yang kita inginkan belum tentu apa yang kita butuhkan. Nah, saat saat akan check out berlanjut ke mobile banking inilah saat yang perlu banget ditanyakan ke diri sendiri.

Misal saya nih, karena saya menyusui jadi saya mulai mengoleksi baju baju busui. Pernah beli kaos busui itu sampai enam dengan model sama hanya warna saja yang berbeda. Nah, sekarang begitu ada baju baju busui promo, saya pingin banget beli lagi. Tapi, emang saya benar benar butuh? Emang kurang? Padahal rutinitas saya kebanyakan di rumah saja karena memang Ibu rumah tangga. Pakai baju busui hanya kalau bepergian saja bersama Julio. Well, saya nggak butuh banyak banyak baju busui karena yang saya punya pun sudah cukup. Yes, dompet terselamatkan.  

2. Catat Pengeluaran Bulanan

Saya sudah mulai mencatat semua pengeluaran harian saya sejak saya masih single dulu. Fungsinya apa? Supaya saya tahu nih apakah lebih besar pasak daripada tiang atau nggak? Di akhir bulan saya jadi tahu berapa pengeluaran saya, berapa yang saya tabung dan apakah balanced dengan pendapatan saya. Jangan sampai pendapatan berapa, eh pengeluarannya lebih. Khan gaya hidup harus sesuai pendapatan, ya khaaaan...

Sekarang pun saya tetap mencatat pengeluaran, apalagi sekarang kran rejeki hanya dari suami saja. Biar saya ini tahu diri gitu. Nggak kalap membelanjakan penghasilan suami untuk hal hal yang dirasa nggak begitu dibutuhin. Jadi, tiap kali ada promo jilbab atau baju bayi lucu untuk Juli misalnya, saya berkaca dulu pada pengeluaran bulanan. Kalau udah habis banyak ya nggak perlu lah itu promo promo dikekepin. Buat saya pribadi, mencatat pengeluaran bulanan bisa menjadi rem untuk ‘jajan’ online sembarangan, apalagi saat saat promo beterbangan macam ini.

3. Mengalokasikan Budget untuk Belanja

Atau kalau emang demen belanja nih, bisa tiap bulan mengalokasikan dana untuk belanja. Jadi, hanya budget itu saja yang bisa digunakan untuk belanja di bulan itu. Nggak boleh lebih, kalau kurang alhamdulillah bisa masuk tabungan. Hehe.

Saya pribadi nggak mengalokasikan budget untuk belanja karena memang saya nggak begitu suka belanja online atau berburu promo. Jadi, buat teman teman yang emang gemar berburu promo, wajib banget mengalokasikan budget untuk belanja biar nggak kebablasan ya.

4. Hanya Download Satu Aplikasi Marketplace Online Saja

Nah, saya pribadi Cuma masang satu aplikasi saja yang sering saya gunakan untuk berbelanja online. Kalau sekarang lagi sering berbelanja keperluan MPASI Julio. Jadi, kalau ada promo pun ya taunya Cuma promo aplikasi itu saja, jadi nggak perlu khawatir bakalan kelabakan lihat promo sana sini.

Jadi, batasi diri biar nggak pinginan aja. Hehehe

5. Menentukan Prioritas

Berburu promo itu juga bagus untuk dilakukan lho, asal sesuai dengan skala prioritas kita. Misalnya nih, lagi butuh baju koko anak. Nah, mulai deh kita ubek ubek marketplace kesukaan kita dengan keywords baju koko. Nah, kalau misalnya kita ketemu sama lipstik mate favorit dengan harga 50% OFF, kita mulai gundah gulana. Baju koko atau lipstik matte ya?

Di saat inilah kita harus kembali ke skala prioritas awal. Barang mana dulu yang lebih kita butuhkan? Oh, ternyata baju koko anak lebih penting karena nanti buat sholat ied, sedangkan lipstik juga udah punya banyak jadi buat apa beli lagi?

Kecuali kalau kita sudah punya investasi dimana mana, sudah unlimited income macam paket data Indosat gitu sih mau beli apa aja nggak papa ya. Bebas...InsyaAllah suatu hari nanti ya, dears. Mari kita aminkan bersama sama.

Yeayy, itu tadi 5 tips menyelamatkan dompet saat dihadapkan pada promo belanja online ya. Semoga berguna! Sudeh beli barang online apa hari ini?