Mencuci baju newborn adalah tugas
pertama dari dunia per-emak-an calon ibu macam saya ini. Sebulan lagi saya akan resmi menjadi ibu dan
otomatis saya sudah sibuk berbelanja keperluan bayi serupa perlengkapan mandi
anak, satu set kasur-bantal-guling-selimut, gurita, popok kain, baju atasan
pendek dan panjang, celana pendek dan panjang, jumper, selimut, topi sampai
sarung kaki dan tangan. Berbekal mengikuti group Ibu hamil, sebagai calon ibu
teramat newbie saya jadi tahu banyak sedikit tentang persiapan melahirkan,
salah satunya bagaimana cara mencuci baju newborn.
Banyak sekali pendapat mengenai
cara mencuci baju newborn di jagad internet. Ada yang menyarankan untuk memakai
pewangi dan tidak, atau merendamnya dengan air hangat terlebih dahulu atau
tidak sampai harus disetrika dulu atau tidak. Setelah browsing sana sini,
akhirnya saya memutuskan untuk mengikuti langkah langkah berikut ini :
1 1. Pisahkan
terlebih dulu baju dewasa dengan baju newborn.
2 2. Rendam
baju newborn di dalam baskom berisi air hangat kurang lebih selama 15 menit.
Merendam baju dengan air hangat berguna untuk membunuh kuman dan bakteri yang
mungkin menempel di baju.
Catatan : Tapi,
kita juga harus memperhatikan ‘cara mencuci’ yang ada di baju newborn tertentu
seperti yang ada di baju merk “Piteku.”
Kebetulan saya
membeli sebagian baju bermerk Piteku karena dibandingkan dengan merk lainnya
saat saya membeli, katunnya lebih lembut, dibuat dari bahan khusus anti alergi
sehingga aman dan nyaman untuk kulit bayi. Begitu yang tertera di label
bajunya.
Di sana juga
tertera petunjuk pencucian, seperti :
-
Cuci pakai tangan, dibalik.
-
Cuci mesin cuci, pakai kantong cuci
-
Jangan pakai deterjen dengan pemutih
-
Jangan direndam
-
Gantung dari atas ke bawah
-
Seterika dengan panas sedang
Di masing masing baju tertempel petunjuk pencuciannya. |
3 3. Di
baskon yang berbeda, siapkan air hangat dengan dicampur detergen cair. Akan lebih
baik lagi kalau deterjennya dilengkapi dengan formula lembut khusus bayi. Kalau
tidak ada, deterjen cair saja sudah cukup. Tapi sebaiknya jangan menggunakan
deterjen bubuk karena dikhawatirkan bisa terselip di sela sela baju dan
menyebabkan alergi pada kulit bayi. Ingat ya bu, kulit bayi sangat sensitif!
Lalu, dikucek dengan perlahan dan penuh cinta baju newborn satu per satu.
4 4. Bilas
baju newborn dengan air bersih dan peras satu per satu. Untuk tidak merussak
serat kain, memerasnya tidak perlu sekuat tenaga ya, Bu. Cukup peras ringan dan
dikibas kibas saja. Lalu, keringkan.
5 5. Angkat pakaian setelah benar benar kering karena pakaian yang lembab akan mengundang
jamur lebih cepat.
6 6. Setelah
itu, bisa langsung disetrika. Kenapa perlu disetrika? Karena panas yang
dihasilkan bisa lebih mensterilkan baju dari kuman kuman yang masih tertinggal.
Tapi, setrika dengan
7 panas sedang untuk menjaga
serat kain supaya tetap terawat.
8 7. Lalu,
masukkan ke dalam lemari khusus milik si kecil atau bisa susun langsung ke
dalam tas bayi untuk bekal melahirkan di rumah sakit nanti. Seperti saya!
Agak ribet
memang ya bu, tapi jika mesin cuci ibu dilengkapi dengan mode soft atau
handwash, Ibu bisa menggunakan mesin cuci. Hanya saja tidak perlu memanfaatkan
pengeringnya. Cukup hanya dikebas saja dan dikeringkan di bawah sinar matahari.
Semoga berguna
untuk para ibu newbie macam saya ya, bu. Dan semoga lahirannya lancar, ibu dan
anak sehat semua. Fighting!!
Yg belum punya bayi simpan dulu. Ntar dipraktekin pas udah ada buah hati nya. Ribet dikit gak papa kali ya. Yg penting bersih dan higienis.
BalasHapusiya rada ribet memang ya mey.. tapi demi si buah hati apa sih yang enggak..
BalasHapustapi aku kurang faham sih itu pakai kantong cuci gimana ya?
baunya di masukin kresek dulu baru di masukin mesin cuci gitu?
wah tas buat lahiran udah di siapin ya mey... kerenn...
semoga lncar dan sehat-sehat terus ya mey...
Tipsnya bermanfaat banget untuk ku yang mau jadi ibu2 muda :D
BalasHapusYang susah kalo kena noda pup ya mbakk... Nyucinya suka jadi ekstraa... Sampai aku pakein vanish saking susahnya kalo ga langsung dikucek setelah kejadian
BalasHapusAsegggg, nambah ilmu lagi buat persiapan mau melahirkan. Makasih ya bumil dan sehat selalu aamiin
BalasHapus